Digit pada pojok LCD ini menunjukkan angka 5.28 a.m yang
itu berarti lagi-lagi kubangun terlalu siang. Kutelah melewatkan seruling yang
ditiupkan oleh siunggas jantan. Mata ini masih sipit, nyawaku pun belum terasa
menyatu sepenuhnya saat kumencoba tuk mengetik alfabet-alfabet ini.
Kamis, jumat, sabtu, dan minggu. Ada empat nama hari yang
tidak kuisi dengan kegiatan-kegiatan kampus. Maklumlah, mahasiswa Matematika
Fakultas MIPA Universitas Jember ini memang pintar sekali kalau yang namanya
disuruh ngeloby dosen. Berdasarkan
kalender yang kupasang ditembok kanan
kamarku, hari kamis 09 Mei 2013 dicetak dengan tinta merah dan bertuliskan
“Kenaikan Yesus Kristus”. Itu berati jatah libur minggu ini bertambah satu
hari, libur yang awalnya hanya hari sabtu dan minggu ditambah dengan hari kamis
sehingga menjadikan hari jumat merupakan hari kecepet dan kami berinisiatif untuk meloby semua dosen yang mengampu mata kuliah dihari jumat.
Diantaranya praktikum GRB (Geometri Rancang Bangun) oleh mbak sella dan mbak
Rini, mata kuliah AVR 1 (Analisis Variabel Real 1) yang diisi oleh bapak
Kosala, dan MSL (Model Statistik Linier yang diidi oleh profesor Made, tapi
kalau yang ini saya tidak terlalu mengingatnya, entah mahasiswa yang meloby
atau bapaknya yang memang sibuk. Alhasil, hari jumat terbebas dari jam kuliah
sehingga para perindu rumah dapat bernafas sepuasnya dirumah mereka
masing-masing.
hari ini adalah hari pertama ngampus sete;ah mereka pada
pulang kampung. Hemmm, ini adalah hari yang saya tunggu, hari dimana kelas akan
penuh dengan makanan-makanan khas daerah masing-masing. Apalagi sekarang ada si
Yudis yang tidak biasa pulang kampung
tapi dibela-belain untuk pulang, maklumlah dia orang Madura, jadi butuh
waktu yang cukup panjang untuk sampai dirumahnya. Ada si Ina yang bakal bawa
oleh-oleh banyak dari kota Jombang, ada Icha yang mungkin bawa pudak dari
Gresik, si Oliph yang biasa bawa kripik manis buatan khas ibunya, serta
teman-teman yang berasal dari sekitaran Banyuwangi, Situbondo, Bondowoso,
Lumajang, dan Pasuruan yang tidak bisa saya sebutin satu-satu.
Ah, itulah hiburan yang aku tata untuk pagiku pada hari ini,
karena saya sendiri tidak bisa meluangkan waktuku untuk bertemu keluarga pada
libur pnjang kali ini. Untuk pulang buat aku sih tidak terlalu repot, karena
saya sendiri asli Lumajang, jadi hanya memerlukan waktu sekitar 2-3 jam untuk
sampai dirumah. Tenang ibu, setelah semua tugas kuliahku selesai saya akan
pulang dan membantu ibu untuk persiapan acara dirumah. Meski hati ini
menginginkan untuk pulang, tapi logika untuk tetap bertahan dikota jember
selama 2 minggu masih berdiri tegak diotakku.
05.47
senin, 13 mei 2013
No comments:
Post a Comment